Amerika Serikat merilis data penjualan ritel dan klaim pengangguran malam ini pukul 20.30 WIB. Harga Emas mencatat kenaikan menyusul rilis data ekonomi AS yang mengecewakan. Penjualan ritel di AS hanya mencatat kenaikan 0,4%, lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 0,5%.
Data ini menunjukkan adanya perlambatan konsumsi domestik yang menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi AS. Pelemahan ini menimbulkan kekhawatiran mengenai kekuatan ekonomi, yang mendorong investor mencari perlindungan pada aset safe haven seperti Emas.
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Lebih jauh, laporan klaim pengangguran mingguan di AS menunjukkan angka aktual sebesar 217.000, melampaui perkiraan sebesar 209.000. Informasi ini menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja mulai kehilangan momentum. Ketidakpastian seputar kebijakan moneter Federal Reserve juga meningkat karena data ini dapat memengaruhi keputusan suku bunga mendatang. Dengan melemahnya dolar AS karena sentimen ini, harga emas telah terdorong ke level yang lebih tinggi.
Saat ini, Emas diperdagangkan di sekitar level resistensi $2.710 per troy ounce. Jika momentum bullish berlanjut, Emas berpotensi menembus level psikologis $2.720. Di samping Emas, pasangan mata uang utama juga telah meningkat sebagai respons terhadap data tersebut, dengan GBPUSD naik tajam ke 1,2199 dan EURUSD meningkat ke 1,0290.
