Pasar keuangan telah memasuki minggu terakhir tahun 2024 dengan pergerakan terbatas karena penurunan volume perdagangan menjelang akhir tahun. Perhatian terutama diarahkan pada data ekonomi AS yang akan dirilis hari ini, sementara Indeks Dolar AS tetap stabil di sekitar angka 108,00, dan saham berjangka AS beroperasi di wilayah negatif.
EMAS
Harga emas melemah selama sesi Eropa, jatuh ke $2.609 di tengah volume perdagangan yang terus rendah menjelang akhir tahun 2024. Penurunan harga emas terutama disebabkan oleh dolar AS yang tetap stabil di sekitar level 108,00 setelah sedikit meningkat minggu lalu.
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Penurunan ini kemungkinan akan dibatasi oleh ketidakpastian seputar pemerintahan Trump dan ekspektasi bahwa Federal Reserve mungkin hanya menerapkan pemotongan suku bunga kecil pada tahun 2025.
MINYAK
Harga minyak menunjukkan volatilitas pada sesi perdagangan Eropa, didorong oleh optimisme mengenai pemulihan ekonomi di Tiongkok, importir minyak terbesar di dunia. Hal ini terjadi karena dolar AS tetap stabil di sekitar angka 108,00 setelah sedikit menguat minggu lalu.
Prospek minyak tetap suram karena antisipasi pasar terhadap sikap agresif Federal Reserve, yang menunjukkan mereka mungkin menahan diri untuk tidak menurunkan suku bunga tahun depan.
EURUSD
Pasangan EURUSD berhasil naik ke level tertinggi harian di 1,0444, didorong oleh spekulasi bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan menunda pemangkasan suku bunga lebih lanjut karena inflasi yang meningkat baru-baru ini. Robert Holzmann dari ECB mengindikasikan bahwa kebijakan tarif Trump telah memperlambat pertumbuhan global sekaligus meningkatkan tekanan inflasi.
GBPUSD
Pasangan mata uang ini juga diuntungkan oleh kinerja positif EURUSD, dengan GBPUSD mencapai titik tertinggi harian di 1,2589, meskipun ada ketidakpastian seputar Bank of England (BoE), di mana para pembuat kebijakan menjadi semakin terbagi mengenai perlunya pemotongan suku bunga untuk melawan perlambatan ekonomi.
Malam ini, GBPUSD masih memiliki potensi keuntungan yang terbatas, meskipun volume perdagangan rendah menjelang akhir tahun.
USDJPY
USDJPY tetap stabil di dekat 157,825, tanpa perubahan sentimen yang signifikan. Katalis pendorong utama tampaknya adalah spekulasi bahwa Bank of Japan (BoJ) akan menaikkan suku bunga pada bulan Januari, serta ekspektasi bahwa Federal Reserve mungkin hanya akan menerapkan pemangkasan kecil pada tahun 2025.
Bursa Efek New York
Nasdaq turun ke 21.615, tertekan oleh aktivitas penjualan besar-besaran yang telah memengaruhi saham teknologi dan pertumbuhan, yang sebelumnya memimpin kenaikan pasar. Masih ada potensi tekanan jual berkelanjutan yang dapat semakin melemahkan Nasdaq dalam jangka pendek.