Amerika Serikat telah mengumumkan data inflasi (IHK) malam ini pukul 20.30 WIB, yang menunjukkan bahwa Indeks Harga Konsumen telah mencatat angka 2,9%, sesuai dengan ekspektasi yang digariskan oleh Trading Central. Angka ini menunjukkan peningkatan dari pembacaan sebelumnya sebesar 2,7%. Kenaikan IHK menunjukkan bahwa tekanan inflasi secara keseluruhan mulai meningkat, sesuai dengan prakiraan pasar.
Di sisi lain, laju inflasi inti, yang tidak termasuk harga pangan dan energi, dilaporkan sebesar 3,2%. Angka ini sedikit di bawah angka yang diantisipasi sebesar 3,3%, yang mengindikasikan adanya perlambatan inflasi inti. Perbedaan ini perlu diperhatikan, karena inflasi inti sering kali digunakan oleh Federal Reserve sebagai indikator utama saat membentuk kebijakan moneternya.
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Kombinasi kenaikan CPI yang diharapkan bersamaan dengan penurunan inflasi inti memberikan sinyal yang beragam kepada pasar. Sebagai respons terhadap data tersebut, harga emas naik menjadi $2.693.
Tindakan yang mungkin dilakukan oleh Federal Reserve terkait penyesuaian suku bunga akan sangat bergantung pada data ekonomi yang akan datang. Sementara itu, pergerakan di pasar keuangan kemungkinan akan terus dipengaruhi oleh sentimen seputar arah kebijakan moneter AS.
Selain Emas, pasangan mata uang utama juga melonjak sebagai respons terhadap data tersebut; GBPUSD meningkat tajam menjadi 1,2301, dan EURUSD mencapai 1,0354.
