Emas Hadapi Aksi Ambil Untung, Nasdaq Terus Naik

Memperbarui: Senin, 14/04/2025 - 18:49 WIB
175

Pasar masih cukup fluktuatif pada awal perdagangan Eropa pada hari Senin (14 April 2025). Tanpa adanya data ekonomi signifikan yang dirilis, perhatian difokuskan pada dinamika tarif impor. Seperti yang disebutkan dalam Tinjauan Makro sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada Jumat malam bahwa ia akan menunda kenaikan tarif impor pada produk elektronik dari semua negara.

Pada hari Minggu, ia lebih lanjut menjelaskan bahwa tarif khusus akan diterapkan pada barang elektronik. Perkembangan terbaru mengenai kebijakan tarif impor ini diharapkan dapat memengaruhi pergerakan pasar pada sesi perdagangan malam ini.

Iklan
FBS
Diatur
FBS
Perusahaan ini diverifikasi dan direkomendasikan untuk pedagang.
FBS: Siprus 16 bertahun-tahun Lisensi Penuh MT4/MT5
Direkomendasikan
OctaFX
Diatur
OctaFX: Siprus 14 bertahun-tahun Lisensi Penuh MT4/MT5
Direkomendasikan
FXCM
Diatur
FXCM
Perusahaan ini diverifikasi dan direkomendasikan untuk pedagang.
FXCM: Australia 26 bertahun-tahun Lisensi Penuh MT4/MT5
Direkomendasikan
MIFX MONEX
Diatur
MIFX MONEX: Indonesia 25 bertahun-tahun Lisensi Penuh MT4/MT5
Direkomendasikan

EMAS
Harga emas (XAUUSD) menunjukkan volatilitas pagi ini tetapi berbalik turun, diperdagangkan pada $3.206,25 per troy ounce pada awal perdagangan Eropa. Penurunan ini merupakan hasil aksi ambil untung setelah mencapai rekor tertinggi sekitar $3.245 per troy ounce sebelumnya.

Jika tidak ada pembaruan signifikan terkait kebijakan tarif, potensi aksi ambil untung pada emas dapat berlanjut pada perdagangan malam ini.


MINYAK
Harga minyak (CLS10) naik selama sesi perdagangan awal Eropa, mencapai titik tertinggi harian $62,50 per barel setelah awalnya turun ke $61,06 per barel pada awal hari.

Kenaikan harga minyak menunjukkan adanya peningkatan optimisme di pasar tentang potensi meredanya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China menyusul keputusan Trump untuk menunda kenaikan tarif produk elektronik.

Sentimen ini kemungkinan akan terus memengaruhi pergerakan harga minyak selama perdagangan malam ini.


EURUSD
Pasangan EURUSD mempertahankan kekuatannya dan mendekati level tertinggi harian di 1,14246. Penundaan kebijakan timbal balik Trump terhadap semua negara kecuali China menyebabkan lonjakan pasangan EURUSD pada hari Kamis dan Jumat minggu lalu.

Selain itu, penundaan kenaikan tarif barang elektronik semakin memperkuat sentimen positif untuk EURUSD.


GBPUSD
GBPUSD terus menanjak selama sesi perdagangan awal di Eropa, mencapai titik tertinggi harian di 1,31997. Dibandingkan dengan harga penutupan hari Jumat, GBPUSD telah naik 1,115 poin (111,5 pip).

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, GBPUSD diuntungkan oleh penundaan kebijakan timbal balik. Selain itu, dolar AS berada di bawah tekanan karena prediksi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga lebih cepat, sehingga memberikan keuntungan bagi GBPUSD.

Sentimen ini kemungkinan akan memengaruhi pergerakan GBPUSD dalam perdagangan malam ini.


USDJPY
USDJPY menunjukkan volatilitas pada sesi perdagangan awal Eropa, setelah turun ke 142.230 hari ini. Dibandingkan dengan penutupan hari Jumat, USDJPY telah turun sebesar 1.250 poin (125 pip), mendekati level terendah sejak akhir September 2024.

Perlambatan inflasi di Amerika Serikat telah menyebabkan pelaku pasar mengantisipasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga lebih agresif tahun ini. Hal ini diperkirakan akan terus memberikan tekanan pada USDJPY selama sesi perdagangan malam ini.


Nasdaq
Nasdaq berhasil mempertahankan lintasan kenaikannya, diperdagangkan mendekati level tertinggi harian 19.179 pada awal perdagangan Eropa. Sentimen positif untuk Nasdaq ini muncul menyusul keputusan Trump untuk menunda tarif timbal balik minggu lalu.

Selain itu, penundaan tarif pada produk elektronik oleh Trump semakin memperkaya sentimen positif ini.


Tinggalkan Balasan