
Harga Emas (XAU/USD) mengalami penurunan signifikan selama sesi perdagangan Amerika pada hari Jumat (21 Maret 2025), berkisar di sekitar $3.000 setelah mencapai puncak bersejarah di $3.057 sehari sebelumnya. Penurunan tajam ini dipicu oleh aksi ambil untung investor, yang memicu volatilitas pasar yang signifikan.
Di sisi geopolitik, ketegangan yang sedang berlangsung di Gaza dan Turki berkontribusi terhadap ketidakpastian global, yang memengaruhi sentimen pasar. Lebih jauh, pelaku pasar bersiap untuk komentar mengenai tarif dari Presiden AS Donald Trump, khususnya yang berkaitan dengan tarif timbal balik yang akan mulai berlaku pada tanggal 2 April, yang dapat semakin mengguncang pasar.
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Di tengah semua ketegangan ini, harga Emas telah melonjak sebesar 16% tahun ini, didorong oleh pencarian investor terhadap aset safe haven mengingat ketidakpastian geopolitik, terutama di Timur Tengah dan Ukraina. Bank-bank besar, termasuk Macquarie Group, bahkan telah menaikkan target harga mereka, dengan proyeksi yang memperkirakan bahwa emas dapat mencapai $3.500 per ons, yang menunjukkan prospek bullish yang kuat untuk logam mulia ini dalam jangka panjang.